Seorang ilmuwan terkemuka Sir John Gurdon, meyakini bahwa manusia kloning
akan menjadi hal yang biasa dalam beberapa dekade. Pemenang Hadiah
Nobel (Sir John Gurdon) bereksperimen pada kloning katak yang mencetus
penciptaan Domba Dolly. Berita ini pernah diterbitkan Telegraph pada 18
Desember 2012
Walaupun terdapat rintangan teknis dan
etis yang signifikan untuk mengatasi sebelum ini terjadi, Sir John
percaya bahwa akhirnya akan memungkinkan bagi keluarga yang telah
kehilangan seorang anak untuk memiliki kloning dari anak itu.
Kemungkinan akan memunculkan pertanyaan moral substansial.
Dia berpendapat bahwa apa pun dapat
dilakukan untuk meringankan penderitaan atau meningkatkan kesehatan
manusia, biasanya akan diterima secara luas oleh masyarakat.
Sir John Gurdon, penelitiannya katak
kloning pada tahun 1950-an dan 60-an menyebabkan penciptaan selanjutnya
‘Domba Dolly’ oleh ilmuwan Edinburgh pada tahun 1996, dan kemajuan ke manusia kloning bisa terjadi dalam waktu setengah abad.
Zavos Mengkalim Pernah Lakukan Kloning
Guardian News di tahun 2009 pernah memberitakan praktek manusia kloning
Dr.Zavos, dikabarkan telah membuat implan 11 embrio kloning menjadi
empat wanita, meskipun pada akhirnya tidak ada yang diketahui berhasil
hidup. Pada tahun 2001, Zavos bekerja sama dengan embriologi Italia
(Severino Antinori) dan mengumumkan bahwa mereka memiliki 10 wanita yang
ingin mengkloning embrio yang ditanamkan. Tapi akhirnya Zavos dan
Antinori berpisah dalam beberapa waktu kemudian.
Pada tahun 2004, Zavos mengatakan telah
menanamkan embrio kloning ke seorang wanita 35 tahun, sehingga dia bisa
melahirkan tiruan dari suaminya. Tapi Zavos tidak memberikan rincian dan
tidak menerbitkan ulasan umum, banyak ilmuwan yang menganggapnya
sebagai seorang penipu. Di tahun 2006, Zavos mengatakan bahwa dirinya
telah memindahkan embrio kloning lima perempuan, salah satunya warga
Inggris berusia 52-tahun.
Reproduksi manusia kloning tidak jauh aman pada teknologi saat ini, dan untuk alasan itu kloning merupakan tindakan ilegal di Inggris. Seorang bayi kloning kemungkinan akan mengalami keguguran, mati atau menjadi cacat lahir yang signifikan.
Ketika teknologi di belakang bayi tabung
diperkenalkan pada 1970-an, penelitian pada hewan telah menunjukkan
teknik itu aman. Sebaliknya, hampir setiap usaha untuk meng-kloning
spesies hewan baru telah rusak dengan menciptakan kecacatan lahir atau
lebih buruk. Untuk mencoba dan mengkloning manusia dengan keahlian dasar
saat ini dianggap tindakan sembrono.
Dalam film dokumenter, Zavos mengklaim
telah menciptakan embrio kloning dari tiga orang yang telah tewas,
termasuk seorang gadis berusia 10 tahun bernama Cady yang tewas dalam
kecelakaan mobil. Sang ibu telah diberitahu dan menyatakan minatnya
untuk memiliki anak kloning.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori news /
science
dengan judul "Manusia Kloning Akan Muncul 50 Tahun Kedepan". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://copas-unik.blogspot.com/2012/12/manusia-kloning-akan-muncul-50-tahun.html.
0 komentar "Manusia Kloning Akan Muncul 50 Tahun Kedepan", Baca atau Masukkan Komentar
Posting Komentar